Suara Independent .news.com – KERINCI. Mayat pria yang ditemukan warga desa Lempur yang sudah diketahui identitas salah seorang warga desa aur duri Kecamatan pondok tinggi kota sungai penuh bernama Agus Egi Lesmana, yang dibunuh, hanya hitungan jam sat reskrim polres kerinci berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan. Selasa 29/03/2022
Sat Reskrim polres kerinci dipimpin langsung kasat Reskrim Iptu Pol Edi Mardi Membekuk terduga pelaku pembunuhan di desa lumpur tanpa perlawan.
Berita Terkait
Kapolres Kerinci melalui kasat reskrim saat dikonfirmasi menjelaskan” Benar kami berhasil menangkap AS diduga pelaku pembunuhan Agus Egi Lesmana di polsek gunung kerinci,
AS secara koperatif menyerahkan diri. Mendatangi kades mengakui Semua dilakukan, kades pun membawa AS Kepolsek gunung raya, kami besama tim langsung menggiring AS Ke Polres kerinci untuk melakukan pemeriksaan” Ujar Edi Mardi
Iptu Pol Edi Mardi juga menjelaskan” dari keterangan AS diduga pelaku pembunuhan dengan Korban sudah lama berhubungan baik. Hanya karena korban chat dengan pacar AS sehingga terjadi pembunuhan.
AS memberi keterangan pada hari Jum’at AS menjemput Korban di rumah tempat tinggal korban desa aur duri ingin mengajak ke lempur.
AS pun sempat membeli minuman, sebelum berangkat AS dan korban sempat meminum minuman tuak yang di beli AS di rumah korban.
Selesai shalat jum’at AS dan korban berangkat ke lempur menggunakan motor milik AS, sementara minuman tuak yang di beli masih tersisa.
sesampai di desa lempur tempat korban ditemukan warga, AS dan korban kembali meneguk minuman tuak yang masih tersisa sampai habis. AS sempat menelpon kawannya namun yang ditelpon tidak datang. ” Ujar Iptu Pol Edi Mardi
Selanjutnya Iptu Pol Edi Mardi menjelaskan. ” masih keterangan AS berawal terjadinya pembunuhan, setelah minuman habis AS pun memegang HP nya memperlihatkan bukti chat Korban terhadap pacar AS.
AS pun merasa tidak mengatakan kenapa seperti itu, pacar aku kamu ganggu. Terjadi cekcok dan perkelahian dilokasi tempat ditemukan korban irigasi PLTA yang sudah digunakan lagi.
Korban pun di cekik AS hingga tidak bernyawa. Namun belum terfikir untuk melempar korban ke kolam. AS pun pulang ke rumah mengganti motor yang di pakai saat menjemput korban.
Setelah motor di ganti AS pun kembali ke lokasi ditempat korban yang sudah tidak bernyawa. Untuk menghilangkan jejak AS pun melilit leher korban dengan tali yang telah di ikatkan batu besar, dan melempar ke kolam PLTA tempat penemuan jasat korban oleh warga lempur ” Ujar Edi Mardi
Lebih lanjut Iptu Pol Edi Mardi menjelaskan” AS malam hari itu juga Jum’at setelah melakukan pembunuhan langsung berangkat ke padang
Lebih kurang 3 hari berada dipadang, setelah heboh ada Penemuan mayat di lempur, keluarga AS yang di padang merasa sudah tidak enak menyuruh AS untuk kembali ke lempur. AS pun berangkat kelumpur pada hari senin.
Keberadaan AS kami sudah ketahui dari hasil informasi yang kami himpun. Tidak ingin kehilangan jejak senin di hari ditemukan jasat agus, kami meyusul AS ke Padang, mungkin selisih jalan AS sudah kembali ke lempur ” ujar Iptu Pol Edi Mardi
Iptu Pol Edi Mardi menambahkan” untuk saat ini AS sudah di polres kerinci dalam pemeriksaan. Kami masih menunggu hasil otopsi apa sesuai dari keterangan AS yang kami terima.
Untuk perkembang lebih lanjut nanti akan kami sampai kan ke rekan rekan media. ” Tutup Kasat Reskrim Iptu Pol Edi Mardi. ( Red )
